PANGKALPINANG,PERKARANEWS.COM– Anggota Komisi I DPRD Babel sekaligus Ketua Presidium Pembentukan Bangka Belitung, H. Mohtar Mutong, menyuarakan keprihatinannya terhadap kondisi tata kelola pertambangan timah di daerahnya.
Dalam sebuah rapat denger pendapat dengan kelompok masyarakat, Mutong menyatakan bahwa Bangka Belitung seolah-olah “sudah tidak bertuan” akibat praktik korupsi yang merajalela di sektor pertambangan.
“Saya khawatir jika kondisi ini terus berlanjut, Bangka Belitung akan semakin tertinggal,” tegas Mutong.
Beliau memperkirakan bahwa masalah ini telah berlangsung selama lebih dari satu dekade dan telah merugikan daerah secara signifikan. Untuk mengatasi permasalahan ini, Mutong mendesak agar segera dibentuk Panitia Khusus (Pansus) yang bertugas mengaudit tata kelola pertambangan timah secara menyeluruh.
“Pansus ini sangat penting untuk mengungkap kasus-kasus korupsi yang telah terjadi dan mengembalikan aset negara yang hilang,” ujarnya.
Selain itu, Mutong juga mengajak anggota DPR untuk lebih proaktif dalam mengawal kasus-kasus korupsi di sektor pertambangan.
“Saya berharap para wakil rakyat dapat memperjuangkan kepentingan masyarakat Bangka Belitung dan memastikan uang hasil korupsi dikembalikan ke daerah,” kata Mutong.
Mutong juga mendorong adanya kerjasama antara DPR, Kejaksaan, dan masyarakat untuk bersama-sama memberantas praktik korupsi di sektor pertambangan.
“Kita harus bersatu padu untuk menyelamatkan Bangka Belitung,” pungkasnya.(Yuko)