Wajah Baru Berebut Simpati Jelang Pilkada Bangka

PANGKALPINANG,PERKARANEWS – Gelombang wajah-wajah baru menghiasi bursa bakal calon kepala daerah Kabupaten Bangka menjelang perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) ulang tahun 2025 mendatang. Fenomena ini semakin ramai di tengah masyarakat yang mulai menyoroti kesiapan para kandidat untuk memimpin daerah.

Di antara ramainya wajah baru, terselip pula figur lama yang tak asing dalam lingkup pemerintahan Kabupaten Bangka. Ironisnya, oknum tersebut bahkan terindikasi pernah tersandung kasus korupsi, namun tanpa ragu menampilkan diri melalui baliho-baliho besar di berbagai sudut Kota Sungailiat dan sekitarnya.

Situasi semakin menarik perhatian ketika seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangka yang baru saja terpilih, turut mencoba peruntungannya dalam kompetisi Pilkada kali ini. Hal ini menimbulkan pertanyaan mendasar mengenai kesiapan dan kemampuannya untuk memimpin wilayah yang tidak kecil ini.

Pertanyaan-pertanyaan krusial meliputi kapasitas diri, mental, moral, hingga pemahaman akademis terkait sistem pemerintahan. Masyarakat berharap pemimpin daerah bukan sekadar bermodal massa, uang, atau koneksi semata. Jabatan pemerintahan adalah amanah yang membutuhkan pemahaman mendalam dan penguasaan sistem.

Kondisi ini menuntut kejelian masyarakat dalam menimbang setiap calon. Para kompetitor pun diharapkan memiliki kualifikasi dan kualitas yang mumpuni. Mereka yang hanya mengandalkan dukungan partai dan kekuatan finansial, sebaiknya mempertimbangkan kembali niatnya jika hanya berpotensi memperburuk perekonomian Kabupaten Bangka.

Pilkada 2025 menjadi momentum penting bagi masyarakat Kabupaten Bangka untuk memilih pemimpin yang benar-benar kompeten dan berintegritas. Bukan sekadar wajah baru atau figur lama, namun kualitas dan visi yang jelas untuk kemajuan daerah menjadi prioritas utama.(MJ01)