PANGKALPINANG,PERKARANEWS.COM – Ada kesan “otoriter” yang kuat melekat pada “Tim Merdeka”, tim pemenangan salah satu pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Pangkalpinang dari jalur independen.
Tim yang sedang berjuang dalam tahap verifikasi data dukungan untuk Pilkada Ulang Kota Pangkalpinang ini, diduga melakukan serangkaian tindakan kontroversial yang memicu kecaman publik.
Tidak hanya dituding otoriter, Tim Merdeka juga dilaporkan telah melaporkan salah satu media dan wartawannya ke pihak berwajib. Laporan ini diduga terkait pemberitaan mengenai keluhan warga yang merasa identitas diri mereka dicatut sebagai dukungan pencalonan pasangan tersebut tanpa izin.
Sebelum laporan polisi dilayangkan, wartawan Okebos, Sudarsono, mengaku mengalami intimidasi dari Tim Merdeka. Intimidasi ini diduga sebagai respons atas pemberitaan mengenai kemarahan warga yang KTP-nya disalahgunakan.
Gaya intimidasi dan sikap arogan Tim Merdeka bahkan berujung pada ajakan duel, membuat mereka dicap sebagai “preman nasi bungkus” yang reaktif dan agresif.
Salah satu anggota Tim Merdeka, RA, pernah menghubungi wartawan Perkaranews dengan nada kasar dan menantang duel, hanya karena pemberitaan yang dianggap tidak menguntungkan. Padahal, berita tersebut bersumber dari pernyataan resmi Ketua KPU Pangkalpinang.
“Apa kenek ka ne (Apa mau mu,red), lah nua dak seneng (Sudah tidak suka,red), Yo dimana ka nek ku tunggu,” ungkap RA dengan nada tinggi, dalam percakapan yang direkam.
Wartawan Perkaranews, yang mengenal RA sebagai orang tua, memilih untuk tidak menggubris tantangan tersebut. Namun, gaya Tim Merdeka yang dinilai seperti “koboi tanpa kuda” dan cenderung menyelesaikan masalah dengan kekerasan, menimbulkan pertanyaan besar tentang kelayakan mereka untuk memimpin Pangkalpinang.
Sikap ini dianggap tidak mencerminkan adat istiadat Melayu Bangka Belitung yang menjunjung tinggi kesantunan dan musyawarah.
Tindakan Tim Merdeka ini menambah daftar kontroversi yang mengiringi proses pencalonan pasangan independen tersebut.
Masyarakat Pangkalpinang kini mempertanyakan integritas dan etika tim pemenangan dalam menjalankan proses demokrasi.
Pihak berwenang diharapkan segera turun tangan untuk mengusut tuntas dugaan intimidasi dan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh Tim Merdeka.(Yuko)
Wake up your way with this premium CD player alarm clock radio. Whether you prefer to rise with the AM/FM radio, your favorite CD, or a standard buzzer, this versatile alarm clock with CD player has you covered. Its intuitive design includes dual alarms, a large digital display, snooze/sleep timers, and USB charging for your phone. Enjoy high-quality stereo sound from a compact unit that fits easily on any bedside table or shelf. The best clock radios with CD player combine retro functionality with modern convenience—and this one leads the pack.