FGD Kotak Kosong Sukses, Wandi Purba Menyayangkan Dua Tokoh Pro Kotak Kosong Memilih Jadi Penonton Ketimbang Narasumber

PANGKALPINANG,PERKARANEWS-Gerakan Pemilu Sukses (GPS) laksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka memberikan edukasi kepada masyarakat, yang diselenggarakan di Alun-Alun Wihelmina Park Tamansari Kota Pangkalpinang. Senin,(7/10)

Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Jum’at malam 04 Oktober 2024 lalu itu disajikan dalam bentuk Diskusi dengan tema ” Pilkada Kota Pangkalpinang Omong Kosong atau Kotak Kosong”.

Kegiatan tersebut Panitia pelaksana mengundang Narasumber dari pendukung Pro Paslon yang diwakili oleh  Depati M.A Gandhi, S.H, M.M dan  Meitarini, S.E, M,Si.
Sedangkan dari Rumah Aspirasi pro Kotak Kosong panitia Mengundang Eka Mulya Putra, S.E, M.Si dan  Ratmida Dawam, S.H, M.H, yang dipandu oleh Guide sebagai moderator dari Institut Pahlawan 12 Babel.

Ketua umum GPS Wandi Purba,S.T menuturkan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan sbgi bentuk kepedulian sebagai warga kota Pangkalpinang untuk sadar politik akan nasib dan masa depan kota pangkalpinang yang kita cintai ini.

“Kegiatan ini kami laksanakan bersama seluruh teman teman Gerakan Pemilu Sukses (GPS), untuk menjembatani memberikan edukasi kepada masyarakat luas dengan menghadirkan narasumber kedua belah pihak, pro paslon & pro kotak kosong,” ungkapnya

Silahkan mereka menyampaikn ide dan gagasan pemikiran utk diketahui dan didengar masyarakat, agar masyarakat bisa menilai & menetukan pilihannya kelak pada tgl 27 November 2024. Apakah memilih paslon atau kotak kosong untuk masa depan Pangkalpinang ini.

“Kami sangat menyayangkan  Eka Mulya &  Ratmida sebagai narasumber dari pro Kotak Kosong, pada saat acara lebih memilih menjadi Penonton. Padahal kami selaku panitia ingin sekali melihat mereka sebagai tokoh Kotak Kosong memanfaatkan momen berharga ini untuk menyampaikn gagasan pemikiran mereka, kenapa begitu getol mengkampanyekan kotak kosong,”jelasnya

Tetapi secara keseluruhan Alhamdulillah semua rangkaian kegiatan berjalan dengan baik dan lancar. Kegiatan ini bersifat terbuka siapa pun boleh hadir dan menyaksikan sebagai penonton. Dan dihadiri sekitar 300 orang penonton, baik dari kubu pro paslon maupun pro kotak kosong serta masyarakat luas.

Selain itu, dari panitia juga menyiapakn snack coffe & buah-buah kepada seluruh penonton, agar suasana diskusi ini berjalan dengan suasana santai tapi serius dalam bertengkar pikiran.

“Kami selaku panitia, juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Kepolisian Resort kota Pangkalpinang & semua yang hadir secara bersama telah menjaga kondusifitas acara,” Ujar Wandi Purba.(Yuko/Ril)