Mimpi besar Walikota Prof Udin untuk Pangkalpinang kedepan

PANGKALPINANG,PERKARANEWS.COM – Walikota Pangkalpinang, Saparudin (prof Udin) memaparkan visi dan ‘mimpi besar’ untuk pembangunan Kota Pangkalpinang di masa depan. Hal ini disampaikannya secara rinci dalam Focus Group Discussion (FGD) Perencanaan Wilayah Kota Pangkalpinang. Rabu,(12/11).

 

Saparudin menegaskan targetnya menjadikan Pangkalpinang sebagai sentral utama di Pulau Bangka, dengan fokus pada sektor jasa dan perdagangan.

 

Bacaan Lainnya

“Perencanan Wilayah kota Pangkalpinang (harus menjadi) Sentral ekonomi, sentral perdagangan, ini Bangka gitu, jasa, perdagangan, dan lain-lain,” ujar Saparudin dalam forum diskusi tersebut.

 

Untuk mencapai visi itu, Saparudin menyoroti beberapa program prioritas, mulai dari penataan pasar, penanganan banjir, hingga pengembangan kawasan industri baru.

 

Salah satu gagasan utama Saparudin adalah pembenahan total sistem pasar di Pangkalpinang. Ia mengkritik kondisi Pasar Besar saat ini yang dinilainya tidak layak menjadi pasar induk (grosir) karena terlalu padat dan sempit.

 

“Seharusnya kita punya pasar induk, sehingga pasar yang ada menjadi pasar retail,” jelasnya.

 

Menurutnya, Pasar Besar saat ini tidak memungkinkan untuk diubah menjadi pasar induk.

 

“Lihat kondisi pasar besar itu, tidak mungkin bisa jadi pasar induk. Kenapa? Lokasi yang sempit/padat, kepadatannya, bentuknya. Ini tidak bisa menjadi pasar Hindu, ini harus menjadi pasar retail,” tegas Saparudin.

 

Ia mengilustrasikan perbedaan fungsi kedua pasar tersebut. “Kalau jual ayam utuh itu jadi pasar induk. Tapi yang dijual di pasar retail adalah ayam (potong). Buah-buahan, kelapa, itu benar-benar yang dijual di pasar retail. Tidak ada lagi kulitnya, karena kulitnya akan ditaruh ke pasar Hindu,” paparnya.

 

Menyikapi masalah banjir kronis yang kerap melanda Pangkalpinang, Saparudin mengkritik sistem drainase kota yang ada saat ini.

 

“Saya sudah keliling. Selain seluruh drainase kita itu kurang besar, kecil-kecil, ini harus kita pikirkan ke depan bagaimana untuk penanganan banjir,” ungkapnya.

 

Walikota Saparudin menyatakan optimisme penuh bahwa masalah banjir dapat ditangani secara serius.

 

“Menurut saya tidak ada kata untuk tidak bisa menangani banjir ini. Belanda di bawah laut masih bisa menangani banjir. Kita harus bisa fokus ke tahap kita siapkan kolam-kolam retensi yang menjadi salah satu area-area penampung,” serunya.

 

Ia menunjuk dua lokasi prioritas untuk pembangunan kolam retensi. Pertama, di area depan Gedung Nasional (Genas) yang merupakan cagar budaya (heritage).

“Kemarin kolam retensi yang di depan Genas ya, bagus ya. Itu udah cantik. Nanti dibuat kolamnya itu keliling saja. Sehingga nanti heritage-nya itu akan kelihatan ke atas,” visinya.

 

Lokasi kedua adalah di depan Masjid Muhajirin, yang merupakan bekas kantor camat lama. “Supaya juga kita sekalian bantu view masjid Muhajirin itu. Masjid bagus tapi bahasa bangka ‘ngelepit’ (tersembunyi/ke dalam). Tapi kalau di depannya kelihatan kolam dan taman, (akan terlihat megah),” tambahnya.

 

Untuk pengembangan wilayah, Saparudin mengarahkan fokus pembangunan ke Kawasan Timur Pangkalpinang yang dinilainya masih memiliki potensi besar untuk dikembangkan.

 

Ia menyebut beberapa titik pengembangan, mulai dari Tandung Bunga sebagai “new heritage, new park, new site,” dan kawasan wisata religi. Ia juga menyoroti hadirnya Sekolah Tinggi Tionghoa Negeri pertama di Indonesia di kawasan tersebut.

 

Pengembangan juga diarahkan ke Pasir Padi dan Kawasan Industri Ketapang. Saparudin secara khusus menekankan pentingnya menaikkan status Kawasan Ketapang dari

 

“kawasan peruntukan industri” menjadi “kawasan industri” seutuhnya.

 

“Kawasan industri Ketapang itu harus kita naikkan nanti statusnya. kita jadikan dia kawasan industri,” tegas Saparudin.

Ia menjelaskan, perubahan status ini krusial untuk menarik investasi dan program pemerintah pusat.

 

“Banyak sekali kita mendapatkan kemudahan-kemudahan, kemudian program-program dari pusat dari Wapenas (Bappenas) bisa masuk ke sana untuk menjadi infrastruktur penyangga kawasan industri kita,” pungkasnya. (Yuko)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan ke rtp slot Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

3 Komentar

  1. I’m extremely inspired together with your writing skills and also with the format in your weblog. Is this a paid topic or did you modify it your self? Anyway keep up the nice high quality writing, it is uncommon to see a great blog like this one nowadays..

  2. Hey! Do you know if they make any plugins to help with SEO? I’m trying to get my blog to rank for some targeted keywords but I’m not seeing very good results. If you know of any please share. Many thanks!