Sungguh Sangat Ironi, KPU Bangka Gelontorkan Puluhan Juta untuk Tes Kesehatan Calon, Petugas Kebersihan Hanya Bergaji Ratusan Ribu Rupiah!

SUNGAILIAT, PERKARANEWS – Di tengah euforia pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bangka, sebuah ironi mencolok terkuak ke permukaan. Saat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangka, di bawah kepemimpinan Ketua Sinarto, mengalokasikan anggaran fantastis untuk pemeriksaan kesehatan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati di Jakarta—sebesar Rp21 juta per calon laki-laki dan Rp22 juta per calon perempuan sedangkan para petugas kebersihan yang berjasa menjaga kebersihan kota justru harus menelan pil pahit dengan gaji yang hanya ratusan ribu rupiah. Jumat,(26/6)

Kontras mencolok ini menimbulkan pertanyaan besar apakah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangka sudah tidak ada lagi petugas penyapu jalan yang setia? Ataukah ini imbas dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang dinilai ‘kerdil’, sehingga tugas mulia membersihkan jalan raya harus terabaikan begitu saja?
Persoalan sampah berserakan di jalanan Kabupaten Bangka bukanlah cerita baru. Drama berlarut-larut ini telah berlangsung berhari-hari, bahkan menjadi pemandangan miris di tengah hiruk pikuk pendaftaran calon bupati dan wakil bupati ke KPU.

Ketika gelombang pendukung memadati jalanan, mata tajam para pengamat tak bisa mengelak dari tumpukan sampah dedaunan yang berserakan, membuat pemandangan menjadi sangat tidak sedap dipandang.

Saat dikonfirmasi mengenai kondisi ini, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bangka, Ismir, memberikan tanggapan yang cukup mengejutkan.

Bacaan Lainnya

“Ooo sampah daun di median tengah tu. Men tu lum diangkut bai sama petugas lapangan e. Karena hari ini libur. Personil saat ni memang lah kurang. Ku juga dak pacak maksa mereka neg nuwe begawe dengan gaji sebulan 1 juta kurang per bulan e,” ungkap Ismir.

Pernyataan Ismir yang beralasan “hari ini libur” menjadi sorotan tajam, mengingat tumpukan sampah tersebut sudah lebih dari tiga hari berada di median Jalan Jalur Dua Pemkab Bangka.

Kondisi ini bukan hanya mencerminkan minimnya perhatian terhadap kebersihan lingkungan, tetapi juga mempertanyakan efektivitas pengelolaan sumber daya manusia di dinas terkait.

Masyarakat menuntut adanya tindakan nyata dari Pemerintah Kabupaten Bangka untuk mengatasi permasalahan ini.
Harapan besar tersemat agar kemeriahan pesta demokrasi tidak lantas menutupi luka mendalam yang dirasakan oleh para pahlawan kebersihan yang selama ini berjibaku dengan minimnya apresiasi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan ke family camping trailers Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

15 Komentar

  1. Hiya! I know this is kinda off topic however , I’d figured I’d
    ask. Would you be interested in trading links or
    maybe guest writing a blog post or vice-versa? My site covers a lot of the same subjects as yours and I think we
    could greatly benefit from each other. If you might be
    interested feel free to shoot me an email. I look forward to hearing from you!
    Wonderful blog by the way!

  2. I think this is among the most important info for me. And i’m glad
    reading your article. But should remark on some general things, The website style is great, the articles is really nice :
    D. Good job, cheers

  3. It is the best time to make a few plans for the long run and it’s time to be happy.
    I have learn this post and if I may I desire to suggest
    you some fascinating issues or advice. Perhaps you could write next
    articles relating to this article. I desire to learn even more issues
    about it!