Cek Dokumen Kependudukan Secara Berkala, Darwin Imbau Warga Jangan Tunggu SPMB

Kepala Disdukcapil Kota Pangkalpinang, Darwin

PANGKALPINANG,PERKARANEWS — Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ( Disdukcapil ) Kota Pangkalpinang mengimbau masyarakat untuk tidak menunda-nunda pengecekan dan pembaruan dokumen administrasi kependudukan.

Langkah ini penting dilakukan agar tidak terjadi kendala saat data dibutuhkan secara mendesak, seperti saat pendaftaran sekolah dalam proses Seleksi Penerimaan Murid Baru ( SPMB ).

Kepala Disdukcapil Kota Pangkalpinang, Darwin mengatakan bahwa dalam beberapa pekan terakhir, pihaknya menerima lonjakan permintaan layanan akibat banyaknya warga yang terburu-buru mengurus perbaikan data demi keperluan SPMB.

“Sekarang masyarakat maunya selesai dalam sehari. Mereka datang ke sini minta langsung jadi karena memang butuh cepat. Tapi ini harusnya tidak terjadi kalau dokumen sudah dicek dan disinkronkan dari jauh-jauh hari,” ujar Darwin, Kamis (19/6/2025).

Bacaan Lainnya

Menurut Darwin, banyak warga baru menyadari adanya ketidaksesuaian data antara dokumen penting seperti akta kelahiran, kartu keluarga (KK), KTP, hingga ijazah, saat sistem menolak data dalam aplikasi SPMB.

Kesalahan umum yang ditemukan antara lain perbedaan huruf pada nama, perbedaan nama orang tua hingga tanggal lahir yang tidak sama antar dokumen.

“Satu huruf saja bisa jadi masalah. Misalnya nama orang tua di ijazah pakai ‘Y’, di akta kelahiran pakai ‘I’, langsung ditolak sistem. Jadi penting sekali untuk menyamakan seluruh dokumen sejak awal,” tegasnya.

Darwin menambahkan, situasi ini harus dijadikan pelajaran bahwa tertib administrasi kependudukan bukan hanya untuk kebutuhan birokrasi, tetapi menjadi bagian penting dalam menjamin akses layanan pendidikan, kesehatan, dan sosial secara lancar.

“Kami di Disdukcapil siap melayani, dan teman-teman di lapangan sudah bekerja ekstra keras. Tapi ke depan harapan kami, masyarakat bisa lebih sadar dan peduli. Jangan menunggu momen mendesak seperti SPMB atau pendaftaran lainnya. Yuk, cek dulu dokumen-dokumen kita dari sekarang,” ucapnya.

Ia juga mengajak masyarakat untuk meluangkan waktu memverifikasi kelengkapan dan kecocokan data dokumen pribadi maupun keluarga secara berkala.

“Periksa kembali data anak-anak di akta lahir, cocokkan dengan KK dan ijazah. Data orang tua juga dicek, semuanya harus satu. Ini bagian dari gerakan menuju Satu Data Indonesia,” ujarnya.(Yuko)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan ke Sultanahmet su kaçak tespiti Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar