Berdalih Ingin Belajar Pertimahan di Babel, Harvey Moies Dapat Uang Miliyar dari PT Timah

JAKARTA,PERKARANEWS-Berdalih ingin belajar pertimahan di Bangka Belitung, Harvey Moies bisa mendapatkan untung besar dari hasil MoU PT Timah dengan smelter swasta dengan nilai yang berbeda-beda setiap smelternya. Suparta sebut Harvey Moeis tidak ada hubungan atau mewakili PT RBT

Hal ini terungkap dari hasil persidangan tiga mantan kepala dinas ESDM Babel yang menghadirkan saksi  Suwito Gunawan (owner PT Stanindo Inti Perkasa); Robert Indarto (Owner PT Sariwiguna Bina Sentosa); Rosalina (GM PT Tinindo Inter Nusa),Reza Adriansyah (Dir. PT RBT) dan Suparta (Owner PT RBT) di Pengadilan Negari Jakarta Pusat.Rabu,(9/10)

Suasana persidang Kasus 300 T di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

Berdasarkan pernyataan saksi Rosalina, Reza Adriansyah,Suwito Gunawan dan Suparta dalam persidangan terungkap bahwa Harvey Moies menerima uang pengamanan dalam bentuk mata uang dolar dan rupiah yang dianter atau disertorkan lewat kantor Herlina Lim

Dalam pengakuan saksi Reza Andriansya terungkap bahwa dirinya dikenalkan oleh Suparta dan tidak ada hubungan dengan PT RBT

Bacaan Lainnya

“Saya kenal Harvey Moies dikenalkan oleh Pak Suparta dan tidak ada hubungan dengan PT RBT saat pertemuan dengan beberapa smelter,” ungkapnya

Sidang kasus korupsi 300 T dengan tersangka tiga mantan kepala dinas ESDM Babel

Reza juga menyebutkan tidak banyak mengetahui tentang serpak terjang dari Harvey Moies karena memang jarang berkomunikasi atau menanyakan apa yang dikerjakan oleh Harvey

“Saya tidak tahu,” jawabnya ketika ditanya oleh Jaksa

Selanjutnya Owner PT RBT Suparta menjelaskan bahwa Harvey Moies adalah teman lamanya saat bermain baru bara  dan tidak pernah sama sekali mewakili PT RBT

“Saya sudah lama kenal Harvey Moies dan dirinya bukan perwakilan atau mewakili PT RBT dalam pertemuan dengan para owner smelter dengan PT Timah yang saya tau dirinya mau belajat pertimahan,”sebut Suparta didepan persidangan

Suparta juga menjelaskan bahwa PT RBT yang dalam MoU dengan PT Timah telah menghasilkan timah balok sebanyak 21000 ton timah balok dan tidak pernah menyetorkan uang kepada Harvey Moies

“Kami PT RBT tidak pernah menyetorkan uang pengamanan dengan Harvey Moies,” sebutnya

Sedangkan Robert saat ditanya oleh jaksa penuntut umum menanyakan uang 500-750 US$ yang diserahkan kepada Harvey Moies untuk apa uang tersebut apakah saudara saksi  dan bagaimana cara saksi menyerahkan uang tersebut

“Yang saya tahu uang tersebut untuk digunakan Harvey Moeis untuk kesejahteraan masyarakat Babel dengan konsep CSR atau koordinasi pengamanan atas MoU yang sudah disepakati dengan nilai 500-750 US$  bisa perbulan, pertiga bulan sesuai dengan pembayaran dari PT Timah,”tegas Robert.(Yuko)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *