PANGKALPINANG,PERKARANEWS — Ketua Pengurus Daerah Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (PD IPARI) Kota Pangkalpinang, Ruslan, S.Th.I., saat ini tengah gencar mengkampanyekan gerakan penolakan dan pencegahan terhadap aktivitas judi online.
Dihubungi di sela-sela kesibukannya menjalankan aktivitas di Kantor Urusan Agama Kecamatan Gabek pada Senin (15/7/2024), Ruslan mengungkapkan bahwa keaktifannya menyuarakan penolakan terhadap judi online tersebut bermula dari keresahannya melihat korban-korban yang setiap hari terus berjatuhan akibat dampak negatif dari aktivitas ilegal tersebut.
“Sebagai Penyuluh Agama Islam Fungsional yang dalam pelaksanaan tugas dan fungsi sehari-hari dituntut untuk mampu meningkatkan kualitas pemahaman dan pengalaman ajaran agama guna menciptakan kehidupan masyarakat yang beriman dan bertaqwa, keberadaan judi online yang merupakan kegiatan yang bertentangan dengan nilai-nilai ajaran agama tentunya menjadi sebuah hambatan bagi kami dalam mewujudkan visi dan misi,” ungkapnya.
Dalam agama Islam sendiri, lanjutnya, larangan melakukan judi telah termaktub jelas dalam Al Qur’an Surah Al Ma’idah ayat 90 yang berbunyi ; Wahai orang-orang yang beriman, sesungguhnya minuman keras, berjudi, berkurban untuk berhala, dan mengundi nasib dengan anak panah adalah perbuatan keji dan termasuk perbuatan setan. Maka, jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu beruntung.
“Terlebih, beberapa waktu yang lalu Kementerian Agama melalui Plt. Sekretaris Jenderalnya pun telah menerbitkan Surat Edaran tentang pencegahan perjudian daring. Hal ini tentunya menjadi tambahan stimulan bagi kami untuk terus menyuarakan penolakan terhadap praktik negatif ini,” imbuhnya.
Regulasi yang muncul sebagai bentuk tindak lanjut dari Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2024 tentang Satuan Tugas Pemberantasan Perjudian Daring dan menindaklanjuti hasil rapat koordinasi bersama dengan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan pada tanggal 25 Juni 2024 ini, sekaligus menjadi langkah preventif guna mencegah masuknya perjudian daring di lingkungan Kemenag dan mengajak seluruh aparaturnya membantu melakukan sosialisasi upaya pecegahan perjudian daring di lingkungan masyarakatnya.
“Dalam setiap kesempatan pertemuan dengan rekan-rekan di IPARI Pangkalpinang, kami juga mengajak untuk terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, baik dalam lingkup majelis binaannya maupun kepada para calon pengantin yang mengikuti bimbingan perkawinan pada KUA tempat tugasnya masing-masing, mengenai pentingnya memproteksi diri dan keluarga dari bahaya judi online ini,” tegasnya.
Tak hanya melalui kegiatan sosialisasi dan bimbingan serta penyuluhan langsung kepada masyarakat, Ruslan mengaku dirinya juga aktif memposting konten-konten yang berkaitan dengan penolakan dan efek buruk dari judi online ini melalui media-media sosial pribadinya.
Seperti yang kita ketahui bersama, lanjutnya, ada banyak dampak negatif yang akan muncul dari judi online ini, antara lain; terancamnya kesehatan mental, rapuhnya kondisi finansial, dampak emosional yang mendalam, resiko kriminalitas, terancamnya keamanan data pribadi, gangguan pada hubungan sosial, gangguan terhadap pendidikan dan karakter, serta hancurnya masa depan.
“Jenis judi online menggunakan Rekening, merupakan awal hipnotis bagi peminat hobi ilegal ini. Tak mereka hiraukan akibat-akibat buruk yang telah terjadi. Jenis deposit dengan nilai transfer puluhan ribu hingga jutaan rupiah yang ditukarkan, mengorbankan harta benda di lingkungan dalam rumah tangga bahkan merugikan rumah tangga orang lain, hingga sampai pada tahap perceraian, maka dari itu, STOP Judi Online,” tukasnya.
Beliau pun berharap semoga dengan massifnya upaya pencegahan, penolakan dan pemberantasan ini, judi online akan hilang dan berhenti merusak mental dan kepribadian umat, terutama generasi penerus bangsa, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi generasi yang bertaqwa dan dapat meraih masa depan gemilang.
“Mari kita bersama berikhtiar dengan kesadaran iman dan kemampuan cara teknis masing-masing untuk menyelamatkan Generasi Indonesia Emas 2045.” tandasnya.(Yuko)
What i dont understood is in reality how youre now not really a lot more smartlyfavored than you might be now Youre very intelligent You understand therefore significantly in terms of this topic produced me personally believe it from a lot of numerous angles Its like women and men are not interested except it is one thing to accomplish with Woman gaga Your own stuffs outstanding Always care for it up