Ribuan Pegawai di Lingkungan Pemkot Pangkalpinang Gotong Royong Bersihkan Kawasan ATM dan Sekitarnya

PANGKALPINANG,Perkaranews – Ribuan pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Pangkalpinang kompak mengikuti gotong royong untuk membersihkan kawasan Alun-Alun Taman Merdeka dan sekitarnya, Jumat (11/8/2023).

Gotong rotong akbar ini tidak hanya diikuti pegawai Pemkot Pangkalpinang, ada juga dari kepolisian, komunitas dan sejumlah instansi lainnya.

Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) mengatakan, gotong royong dilakukan untuk meningkatkan kesadaran akan kebersihan lingkungan. Minimal di lingkungannya masing-masing.

“Mudah-mudahan setelah ini ada gotong royong di tempat kerja kita sehari-hari. Sudah lama tidak melakukan kegiatan ini, hari inu kita gong kan bahwa kebersihan tanggunh jawab bersama,” ucap Molen saat apel akbar gotong royong di Alun-Alun Taman Merdeka.

Bacaan Lainnya

Dia mengimbau agar masyarakat juga menjaga kebersihan lingkungan. Mencintai lingkungan yang dimulai dari hal-hal kecil seperti membuang sampah pada tempatnya. Molen mengucap terima kasih kepada seluruh pegawainya di Pemkot Pangkalpinang dan pihak-pihak yang ikut terlibat dalam aksi ini.

Ke depan menurut dia tidak menutup kemungkinan kegiatan ini bakal dilaksanakan secara berkelanjutan. Dia berharap melalui gotong royong akan menciptakan Pangkalpinang sebagai kota yang bersih, rapi dan nyaman untuk ditempati.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Bartolomeus Suharto mengatakan kegiatan ini diikuti lebih dari 1000 orang. Baik dari OPD di Pemkot Pangkalpinang maupun pihak-pihak lain.

Lokasi yang dibersihkan yakni di ATM, Taman Wilhelmina sampai di depan Pengadilan Negeri. Suharto juga mengucap terima kasih kepada masyarakat dan tempat usaha sekitar yang turut membantu aksi ini.

“Ini merupakan bentuk kolaborasi baik dari masyarakat dan instansi lain, karena kebersihan bukan hanya tugas DLH tapi tanggung jawab kita bersama. Ke depan kolaborasi juga untuk peningkatan sarana dan prasarananya. Kita punya tagline ‘Kompak’, kolaborasi masyarakat dan pemerintah atasi sampah di Pangkalpinang,” tutup Molen. (Yuko)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *