Dari Jakarta, Staf DJPb Kemenkeu RI “Cha-cha” Indri Novelyn Tebar Benih Kebaikan di Desa Wisata Tuatunu Raya

PANGKALPINANG, PERKARANEWS.COM – Kabar inspiratif datang dari Pangkalpinang. Di tengah hiruk-pikuk tugas negara, seorang Srikandi muda dari Ibukota menyempatkan diri untuk menanam kebaikan di kawasan konservasi.

Adalah Indri Novelyn, yang akrab disapa Cha-cha, salah satu Staf Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan RI, yang saat ini sedang menjalankan misi mulia mendidik “generasi emas Babel” dalam tata kelola keuangan berkelanjutan. Namun, tak hanya berfokus pada angka, Indri juga menunjukkan aksi nyata kepedulian lingkungan di Desa Wisata Tuatunu Raya

Saat ditanya mengenai kesannya terhadap Desa Wisata Tuatunu Raya, Indri tak sungkan melontarkan pujian.

“Menyenangkan sekali!” ujar Indri saat ditemui di lokasi. Jumat,(7/11) sore.

Sambil menikmati suasana yang damai, ia menjelaskan daya tarik utama desa ini.

“Masih sangat asri. Pemandangannya juga bagus, banyak ikannya. Lama-lama dia main sungai, bisa main air juga,” ungkapnya dengan antusias.

Indri, yang memiliki darah Sumatera Utara, mengaku jauh-jauh datang ke Babel untuk menjalankan tugas sekaligus menikmati pesona alam yang ditawarkan.

Dalam kesempatan berharga ini, Cha-cha melakukan dua aksi konservasi penting yang langsung menyentuh ekosistem lokal.

Indri melepaskan ikan hias pertama di Kolam Teratai Desa Wisata Tuatunu Raya, sebagai simbol penebaran benih kehidupan dan pelestarian keanekaragaman hayati perairan setempat.

Tak berhenti di sana, ia juga menanam dua bibit pohon buah unggulan, yaitu Durian dan Alpokat. Aksi ini selaras dengan program pengembangan kawasan menjadi lahan ekonomi berkelanjutan berbasis lingkungan.

Aksi Indri Novelyn ini membuktikan bahwa edukasi tata kelola keuangan berkelanjutan harus diimbangi dengan kepedulian nyata terhadap lingkungan. Kehadiran Staf DJPb Kemenkeu RI ini menjadi momentum positif yang memperkuat sinergi antara pembangunan sumber daya manusia dan konservasi alam di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. (Yuko)