Miris! Pemkot Pangkalpinang Diduga Lepas Tangan Biayai Keberangkatan Ratusan Calon Haji. Ini Penjelasan Mie Go

PANGKALPINANG,PERKARANEWS.COM– Ratusan calon jemaah haji asal Kota Pangkalpinang tahun 2025 dikabarkan menghadapi kendala terkait biaya transportasi dan konsumsi menjelang keberangkatan mereka ke Tanah Suci Mekkah. Pemerintah Kota Pangkalpinang disinyalir tidak memberikan dukungan anggaran untuk keperluan vital tersebut, menimbulkan keprihatinan di kalangan keluarga calon jemaah.

Keterbatasan dukungan dari Pemkot Pangkalpinang terungkap saat persiapan pelepasan calon jemaah haji. Naruddin, salah seorang anggota keluarga calon jemaah, mengungkapkan kekecewaannya atas sikap pemerintah kota.

“Seandainya dari awal Pemkot Pangkalpinang tidak bersedia menyediakan transportasi dan konsumsi, seharusnya disampaikan jauh-jauh hari. Kami merasa kecewa dengan ketidakpedulian ini,” ujarnya.

Kekecewaan semakin mendalam lantaran kabupaten lain di Bangka Belitung menunjukkan kepedulian terhadap calon jemaah hajinya. Pemerintah daerah lain aktif memberikan dukungan moril dan materiil demi kelancaran ibadah para tamu Allah.

Bacaan Lainnya

Kondisi ini berbanding terbalik dengan situasi di Pangkalpinang, di mana pemerintah kota terkesan “berpangku tangan” dan mengandalkan pihak lain.
Menyikapi situasi ini, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Bangka Belitung mengambil langkah sigap. Berdasarkan konfirmasi terakhir, Kemenag Provinsi menyatakan akan menanggung biaya operasional penyewaan bus dan konsumsi untuk calon jemaah haji asal Kota Pangkalpinang.

Fakta ini menjadikan Pangkalpinang satu-satunya kota/kabupaten di Bangka Belitung yang biaya keberangkatan hajinya ditanggung sepenuhnya oleh Kemenag, akibat ketiadaan alokasi anggaran dari pemerintah daerah.

Penjelasan Sekda Pangkalpinang Terkesan Kurang Meyakinkan
Menanggapi isu ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pangkalpinang, Mei Go, memberikan penjelasan mengenai upaya pemerintah kota dalam membantu keberangkatan calon jemaah haji.

“Ya, kami telah berkolaborasi dengan kepala kantor kemenag Pangkalpinang bahwa untuk penyiapan mobil, kami dari Pemkot menyiapkan 4 mobil Bus,” ujarnya.

Mei Go melanjutkan, “Terus mau rencana dengan mobil HiaceĀ  juga, karena kurang efektif, pakai Hiace juga atau mobil lainnya, makanya mereka menyiapkan. Ya, itu ya, kami tempat itu tidak mungkin membiarkan jemaah aja. Nah, kami sudah menyiapkan dengan hanya 4 Bus danĀ  Hiace 3 dan mobil Innova.”jelasnya


Penjelasan Sekda Pangkalpinang ini dinilai kurang memberikan gambaran yang jelas mengenai komitmen anggaran Pemkot dan terkesan mengandalkan bantuan dari pihak lain. Kemenag Pastikan Keberangkatan Calon Haji Pangkalpinang Lancar

Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Kota Pangkalpinang, Firmantakasi, telah memberikan kepastian terkait jadwal keberangkatan.

“Hari Sabtu, 10 Mei 2025, jam 16.00 WIB, jemaah kumpul di Masjid Kubah Timah lalu sholat Maghrib berjamaah, makan malam yang disediakan oleh pengurus Kubah Timah kemudian sholat Isya berjamaah lalu kita lepas ke asrama haji jam 20.00 WIB,” jelasnya.

Meskipun demikian, kekecewaan keluarga calon jemaah atas dugaan kurangnya perhatian dari Pemkot Pangkalpinang tetap menjadi sorotan. Mereka berharap, ke depan, pemerintah kota dapat lebih proaktif dan memberikan dukungan yang memadai bagi warganya yang akan menunaikan ibadah haji. (YUKO)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *