PANGKALPINANG,PERKARANEWS – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) daerah pemilihan Bangka Selatan, Rina Tarol, memanfaatkan hari kedua pelaksanaan Reses untuk menyerap aspirasi masyarakat tani di Desa Rias, Kecamatan Toboali, pada Sabtu (18/01/2025). Kegiatan reses ini menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan langsung kebutuhan dan harapan mereka terkait pembangunan di desa.
Reses yang berlangsung di Desa Rias ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain anggota DPRD Provinsi Kep. Babel Ferry, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kep. Babel Edi Romdhoni, Kepala Desa Rias Muslim, para penyuluh pertanian, perwakilan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), serta masyarakat Desa Rias. Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan keseriusan dalam mendengarkan dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Rina Tarol mengajak masyarakat untuk memanfaatkan momen reses dengan sebaik-baiknya. Ia mendorong masyarakat untuk menyampaikan kebutuhan dan keinginan mereka terkait pembangunan di desa. “Mari sampaikan apa yang Bapak/Ibu harapkan dari pemerintah. Silakan berkeluh kesah, di sini juga hadir Kepala Dinas Pertanian,” ujar Rina dengan ramah. Ajakan ini disambut antusias oleh masyarakat yang hadir.
Rina Tarol juga menegaskan komitmennya untuk mengawal setiap usulan, aspirasi, persoalan, ataupun keluhan yang disampaikan masyarakat. Ia berjanji akan menyampaikan aspirasi tersebut kepada pemerintah di tingkat provinsi dan berupaya mencari solusi terbaik. “Sekali lagi, saya bersama Pak Ferry dan Kadis Pertanian hadir di tengah Bapak/Ibu semuanya dalam rangka reses. Kami akan menyerap aspirasi masyarakat, permasalahan masyarakat untuk dicarikan jalan keluarnya,” ucapnya dengan mantap.
Selain menyerap aspirasi, Rina Tarol juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam mengawasi program pembangunan yang sedang atau telah dilaksanakan oleh pemerintah. Hal ini bertujuan agar program pembangunan tepat sasaran dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat. “Jangan sampai apa yang sudah dibangun itu menjadi percuma. Contohnya sekarang, saluran irigasi sudah bagus, malah dibongkar-pasang dan hasilnya bukan tambah bagus, malah retak semua,” tegas Rina, mencontohkan pentingnya pengawasan.
Ia juga menambahkan bahwa banyak hal yang mungkin luput dari pengawasan mereka sebagai wakil rakyat. Oleh karena itu, ia berharap masyarakat dapat terbuka dan menyampaikan apa yang diharapkan. “Insya Allah, kami akan berjuang,” pungkasnya, menutup sesi dialog dengan masyarakat.
Berbagai aspirasi pun disampaikan masyarakat kepada Rina Tarol, mulai dari perbaikan irigasi, pengadaan alat dan mesin pertanian (alsintan), bantuan bibit pertanian, bantuan alat tangkap bagi nelayan, hingga bantuan di bidang pendidikan dan kesehatan. Aspirasi-aspirasi ini akan menjadi bahan penting bagi Rina Tarol dan pemerintah provinsi untuk merumuskan kebijakan dan program pembangunan yang lebih tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat Bangka Selatan, khususnya Desa Rias.(MJ01)