PANGKALPINANG,PERKARANEWS – Kebakaran hebat melanda Jalan Jembatan 12, Kelurahan Kacang Pedang, Kecamatan Gerunggang, Pangkalpinang pada Sabtu (25/1/2025) dini hari. Dua kios yang menjadi sumber penghidupan Syaiful Rahman dan Budi Ja’far ludes dilalap si jago merah. Peristiwa tragis ini menimbulkan kerugian materiil yang diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah serta meninggalkan trauma mendalam bagi para korban.
Kapolsek Gerunggang, AKP Edi Purwanto, mengungkapkan dugaan sementara penyebab kebakaran. “Diduga api berasal dari percikan sepeda motor milik Bapak Syaiful Rahman yang terparkir di depan kios. Api kemudian dengan cepat merambat dan membakar seluruh bangunan beserta isinya,” jelas AKP Edi.
Syaiful Rahman, dengan nada suara bergetar, menceritakan detik-detik mencekam saat kebakaran terjadi. “Saat itu, saya langsung membangunkan istri dan anak-anak. Api sudah membesar, kami panik dan terpaksa membobol dinding belakang untuk menyelamatkan diri,” tuturnya. Ia bersyukur seluruh anggota keluarganya berhasil selamat dari maut.
Namun, rasa syukur tersebut bercampur dengan kesedihan yang mendalam. Syaiful tak kuasa menahan air mata saat menceritakan kerugian yang dialaminya. “Semua habis, Mas. Tidak ada yang tersisa. Saya benar-benar tidak tahu harus memulai dari mana lagi,” ucapnya dengan suara lirih.
Kebakaran ini tidak hanya merenggut harta benda, tetapi juga meninggalkan luka psikologis yang mendalam bagi keluarga korban. Mereka kini terpaksa mengungsi ke rumah kerabat untuk sementara waktu. Bayang-bayang api yang melalap kios mereka masih membekas, menambah berat beban yang harus mereka tanggung.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bahaya kebakaran. Pemeriksaan instalasi listrik secara berkala dan memastikan keamanan kendaraan bermotor adalah langkah-langkah penting untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran. Sementara itu, uluran tangan dan bantuan dari masyarakat sangat dibutuhkan untuk meringankan beban para korban yang tengah berjuang bangkit dari keterpurukan.(MJ01)












