IMI Babel Akan Reshuffel Pengurus dan Membentuk Pengurus Cabang Kabupaten dan Kota

PANGKALPINANG,PERKARANEWS – Pengurus Provinsi Ikatan Motor Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pengprov IMI Babel) gelar Rapat Pleno Pemprov IMI Babel 2024 menindak lanjut hasil Musyawarah Nasional (MUNAS) 2024.

Rapat pleno IMI Babel dilaksanakan secara online & offline secara serentak, mengingat Provinsi Babel adalah provinsi kepulauan dan wilayah yang berjauhan antar Kabupaten dan Kota.

Dalam kesempatan Ketua IMI Babel, Adhy Sarphio menjelaskan sesuai hasil Munas 2024 kemaren Pemprov IMI Babel akan membentuk pengurusan IMI Kabupaten dan Kota.

Bacaan Lainnya

“IMI Babel akan melakukan perampingan pengurusan dan juga akan membentuk pengurus cabang di Kabupaten dan Kota. Pengurus cabang IMI Kabupaten dan Kota tidak boleh menjadi pengurus Provinsi,” ungkapnya. Jumat (3/5/2024) malam, di Seketariat IMI Babel.

Adhy Sarphio juga menjelaskan dalam perampingan kepengurusan akan dibahas dalam rapat kerja Provinsi IMI Babel agar nanti akan memberikan kontribusi yang lebih luas dan pembinaan atlit otomotif saat ini tidak ada di pengurus Provinsi.

“Saat ini, persiapan Prapon dan pembinaan atlit saat ini anggarannya ada di Kabupaten dan Kota tidak lagi di Pemprov IMI Babel,” jelasnya.

Rapat pleno ini berharap akan memberikan perubahan dalam pengembang organisasi IMI Babel, sudah ada surat dari IMI pusat untuk segera dibentuknya pengurus cabang Kabupaten dan Kota.

“Malam ini kita bahas seperti apa juklis pembentukan pengurus cabang agar nanti lebih berkembang dan pembinaan atlit lebih terstruktur,” katanya.

Dalam rapat ini juga menegaskan untuk melakukan reshuffle ditubuh organisasi IMI Babel dalam rangka pengembangan organisasi lebih baik.

“Hasil rapat pleno malam ini ditetapkan kepengurusaan IMI Babel akan di reshuffle,” cetusnya.

Sesuai aturan yang berlaku untuk pembentukan pengurus cabang ini setiap Kabupaten dan Kota harus memiliki dua club aktif agar nantinya tidak terjadi masalah dikemudian hari.

“Jika ingin membentik pengurus cabang Kabupaten dan Kota harus ada dua club aktif. Ada berapa Kabupaten yang belum ada club yang aktif maka kita akan bentuk tim terlebih dahulu. Kalau Pangkalpinang, Bangka Selatan dan Belitung aman, tapi kalau Bangka Tengah, Bangka Induk dan Belitung Timur yang belum ada,” tutupnya.(Yuko)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *