PANGKALPINANG,PERKARANEWS — Pemuda kelahiran Bangka Selatan dan bermodal dua baleho di Pangkalpinang selama satu minggu, Widi Prasetyo Eros mendeklarasikan diri maju dalam bursa Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Pangkalpinang 2024-2029.
Widi Prasetyo Eros bersama sang ayah dan pendukungnya mendatangi kantor Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) Kota Pangkalpinang mengambil berkas fomulir Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Pangkalpinang yang ke-8.
“Saya kelahiran Toboali dan besar serta sekolah dari SD hingga Perguruan Tinggi serta bekerja di Kota Bogor,” ungkapnya saat konferensi pers di kantor DPC PDI Perjuangan. Jumat (26/4/2024).
Widi Eros mengatakan kehadiran dirinya ke kantor DPC PDI Perjuangan Kota Pangkalpinang ingin menjadi representatif anak muda Pangkalpinang untuk mengambil bagian dan memeriahkan dalam kontes pencalonan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Bangka Belitung.
“Saya mewakili anak muda ingin berkontestasi dalam memeriahkan Pesta Demokrasi di Babel,” tegasnya.
Selanjutnya, Widi Eros adalah pengusaha bergerak dibidang industri kreatif ini membawa program ekonomi kreatif untuk membangun Babel kedepanya.
“Saya basenya diindustri kreatif berkeinginan membangun Kawasan Ekonomi Kreatif (KEK). KEK di Indonesia adalah kawasaan ekonomi khusus, tapi di Pangkalpinang ini KEK,” tegasnya.
Ia juga memuji kinerja kerja mantan Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil yang telah menacapkan pondasinya dalam membangun Kota Pangkalpinang ini.
“Intinya, jika nanti dirinya diamanahkan maju Walikota dan Wakil Walikota Pangkalpinang akan melakukan yang terbaik dan apa yang baik tetap dilaksanakan dan yang tidak baik akan dirubah menjadi lebih baik,” katanya.
Ia juga berharap dengan adanya keterwakilan pemuda dalam kontes Pilkada tahun ini memberikan kontribusi positif bagi Kota Pangkalpinang dan ketika ditanya bagaimana menepis adanya isu, “kami nek urang Pengkal, ngak urang luar” Widi menjawab, “Pangkalpinang ini tidak hanya orang Babel saja, tapi ada banyak orang luar Babel, berbagai warna ada islam, hindu, kristen dan menurut saya kalau di Indonesia sendiri Kota Pangkalpinang ini menjadi miniatur toleransinya Indonesia. Saya berharap selama Warga Negara Indonesia (WNI) yang ingin mengikuti kontes Pilkada ini dengan riang, gembira dan ingin Pemilu ini Pemilu damai,” tutupnya.(Yuko)