Ubah Wajah Pendidikan, Pemkab Bateng Segera Implementasikan Metode Gasing

PANGKALPINANG,PERKARANEWS – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah melalui Dinas Pendidikan menggelar peluncuran program Bangka Tengah Bahagia Belajar sekaligus penutupan secara resmi Pelatihan Peningkatan Numerasi Metode Gasing, bertempat di GOR Sahabuddin Pangkalpinang, Kamis (19/10/2023).

Pelatihan Peningkatan Numerasi Metode Gasing di Kabupaten Bangka Tengah ini telah berlangsung selama 15 hari dengann menghadirkan Tim Fasilitator Gasing dari Yayasan Teknologi Indonesia Jaya. Pelatihan yang diikuti oleh 32 guru dan 64 siswa terpilih tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Bangka Tengah ini tampak berlangsung atraktif.

Pelatihan ini digelar dalam rangka mendukung program pemulihan pembelajaran untuk mengatasi ketertinggalan pembelajaran (learning loss) dalam hal numerasi di sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Bangka Tengah.

Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman mengatakan kegiatan ini merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah untuk menyusun langkah strategis pemulihan pembelajaran numerasi dengan memperkenalkan kembali numerasi dasar yang mudah dipahami oleh siswa.

Bacaan Lainnya

“Satu hal yang menarik dari pelatihan ini yaitu dapat menumbuhkan rasa percaya diri yang luar biasa pada guru maupun siswa, serta menambah kecintaan siswa pada matematika. Terlihat hari ini mereka sangat antusias saat diberikan beberapa pertanyaan matematika, mereka menjawab dengan cepat dan bersemangat,” ucap Algafry.

Algafry juga menyampaikan bahwa Metode Gasing tak hanya diterapkan dalam persoalan Matematika, namun juga pada untuk persoalan lainnya.

“Saya harap pengimbasan Metode Gasing ini bisa segera diterapkan pada seluruh sekolah di Kabupaten Bangka Tengah. Guru-guru terpilih yang telah mengikuti pelatihan Metode Gasing juga diharapkan bisa aktif berbagi ilmu yang didapatkannya. Dengan demikian peningkatan numerasi merata dan anak-anak Bangka Tengah tidak tertinggal secara pengetahuan dan keterampilan dengan anak-anak lulusan kota-kota besar lainnya,” tutur Algafry.

Sementara itu, Prof. Yohanes Surya, Ph.D. selaku Pimpinan Yayasan Teknologi Indonesia Jaya dan Penggagas Metode Gasing menyampaikan bahwa Metode Gasing adalah suatu metode pembelajaran langkah demi langkah yang membuat anak menguasai materi secara gampang, asyik, dan menyenangkan atau disingkat Gasing.

“Jadi kita membuat suasana pembelajaran menjadi bahagia, menyenangkan, dan metodenya gampang sehingga anak-anak asyik saat memecahkan persoalan dengan metode tersebut. Dengan pembelajaran yang menyenangkan dapat membuat anak-anak berkembang menjadi luar biasa dan cerdas,” kata Yohanes.

Tak hanya itu, Yohanes juga mengapresiasi para guru dan siswa Bangka Tengah yang telah mengikuti pelatihan peningkatan numerasi dengan Metode Gasing dengan semangat yang luar biasa.

“Saya lihat mereka sangat antusias dan sangat menikmati pelatihan. Saya harap pengimbasan bisa cepat dilaksanakan pada seluruh sekolah di Bangka Tengah,” imbuhnya.

Kegiatan hari ini berlangsung meriah dengan penampilan dari siswa, guru, serta tutor Metode Gasing. Tak hanya itu, pada kegiatan hari ini juga diberikan apresiasi berupa penghargaan kepada para peserta. Adapun kategorinya antara lain Terbaik Siswa dan Guru SD dan SMP, Pengukuhan Guru Penggerak Angkatan 6 Bangka Tengah, Penghargaan Kepala Sekolah Penggerak Angkatan 2 dan 3, Penghargaan Kepala Sekolah dengan Pencapaian Rapor Pendidikan Terbaik Tahun 2022, dan Pembagian Perlengkapan dan Alat Sekolah kepada Siswa SD dan SMP.

Salah satu pemenang Anugerah Peserta Gasing Juara I Kategori Guru SMP, Putri Adelia, menyampaikan pengalaman serunya saat mengikuti pelatihan Metode Gasing.

“Pelatihan Metode Gasing sangat luar biasa dari mulai tutor maupun siswa yang juga ikut serta. Adapun keistimewaan Metode Gasing daripada metode lainnya yakni pada tahapannya, dimulai dari konkret, abstrak, dan mencongak, dimana siswa ini bisa berhitung dengan cepat. Siswa sangat antusias. Di kelas juga kami melakukan pengimbasan dengan ceria, bahagia, tetapi tetap konsen dan fokus,” kata Putri yang mengajar di SMPN 3 Koba ini.

Senada dengan Algafry dan Yohanes, ia juga berharap pengimbasan Metode Gasing yang sangat bermanfaat ini bisa dilakukan secepatnya kepada guru dan siswa di Bangka Tengah.

Turut hadir dalam kegiatan ini yakni jajaran Forkopimda Bangka Tengah, Ketua TP-PKK Kabupaten Bangka Tengah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka Tengah, Kepala BPMP Povinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kepala Sekolah dan Pengawas Se-Kabupaten Bangka Tengah, dan Konsultan Pendidikan. (Yuko)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *