BANGKA TENGAH,Perkaranews – Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka Tengah bekerja sama dengan Lembaga Penyelenggara Diklat (LPD) HIMPAUDI Kabupaten Bangka Tengah, melaksanakan Kegiatan Diklat Berjenjang Tingkat Dasar bagi Guru PAUD Tahun 2023.
Acara yang diikuti oleh 30 orang peserta ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pendidik PAUD yang ada di Kabupaten Bangka Tengah, salah satunya yakni melalui kegiatan Pendidikan dan Latihan Berjenjang.
Kegiatan ini digelar di Grandvella Hotel selama 5 hari yakni dari Senin hingga Jumat (05 hingga 09 Juni 2023). Jadwal kegiatan tatap muka ini setiap materinya akan diisi oleh narasumber-narasumber yang kompeten di bidangnya.
Eva Algafry selaku Bunda PAUD Kabupaten Bangka Tengah, didampingi oleh Elshinta Sugianto Ketua Pokja Bunda PAUD, turut hadir membuka acara diklat ini, Senin (5/6/2023).
“Pelatihan atau diklat seperti ini memang harus dimiliki oleh guru sebagai modal dalam memberikan pembelajaran. Saya pikir hal ini sangat bagus dan memang harus dilaksanakan,” kata Eva.
Lebih lanjut Eva menimbang bahwa kegiatan semacam ini dapat menjadi bekal yang baik bagi tenaga pengajar di masa depan.
“Saya harap ini dapat diikuti oleh guru-guru, dengan narasumber yang luar biasa ini, dapat menjadi modal yang baik dan menjadi bahan yang baik sebelum mereka terjun ke lapangan dan bertemu anak didik. Semoga dapat berlangsung secara efisien dan mendapatkan manfaat,” pungkasnya.
Iskandar, Kepala Dinas Pendidikan Bangka Tengah, mengatakan bahwa diklat dasar ini wajib diikuti bagi yang belum mempunyai ijazah S1 PAUD.
“Memang bagi guru-guru PAUD yang belum ikut Diklat Dasar, kegiatan ini memang wajib mereka ikuti, terutama mereka yang belum berpendidikan S1 PAUD, agar mereka memahami bagaimana proses pembelajaran yang harus mereka gunakan di lembaga PAUD,” jelas Iskandar ditemui seusai acara.
Iskandar berharap, kegiatan ini dapat menambah pengetahuan para guru-guru PAUD tentang dasar pendidikan anak di usia dini, aspek perkembangan, dan berbagai jenis teknik pembelajaran.
“Harapannya, agar guru-guru PAUD dapat lebih memahami bagaimana tumbuh kembang anak sehingga proses pembelajarannya disesuaikan dengan pertumbuhan dan perkembangan anak,” harapnya. (Yuko)
