Koba, PerkaraNews.com – “Oh yo yo..apa kabar kawan long time no see..kemana aja lo ye ye..senang rasanya bertemu kembali..”, sepenggal bait lagu dari Coconutreez menyapa masyarakat yang memenuhi Pantai Kebang Kemilau, Arung Dalam, Koba dalam acara Kobalorasi Fest 2023, Jumat (20/01/2023) malam.
Kobalorasi Fest 2023 merupakan pagelaran seni budaya yang di gelar oleh Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah berkolaborasi dengan Komunitas Bangka Tengah Hijau dan KNPI. Acara diawali dengan Riding Vespa keliling kota Koba Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman bersama komunitas Vespa.
Acara ini juga menyajikan festival kuliner dan stand UMKM, penampilan etnik Barongsai, Pencak Silat PSHT, serta penampilan band lokal Koba Reggaeneration dan Desvin n Dejanaira.
Tak hanya itu, Kobalorasi Fest 2023 ini dimeriahkan dengan lagu-lagu yang menggoyang masyarakat dengan menampilkan Juwita Bahar, kemudian dilanjutkan iringan musik reggae dari Coconutreez dan Melanie Subono serta MC Ajul Jiung yang menghibur dengan gaya kocaknya.
Bupati Bangka Tengah yang turut hadir dalam kemeriahan ini mengungkapkan rasa bangganya karena masyarakat bisa tetap tertib dalam acara ini.
“Kepada masyarakat yang ada disini saya bangga karena mampu menjaga ketertiban selama berlangsungnya acara. Saya ucapkan terima kasih kepada panitia dan pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan Kobalorasi Fest 2023 ini sehingga berjalan dengan lancar,” ucapnya.
Bang Ayi sapaan akrabnya menyampaikan jika kegiatan seperti ini akan diupayakan agar dapat dilaksanakan secara rutin untuk memberikan hiburan kepada masyarakat, dan membantu meningkatkan ekonomi bagi para pedagang dan pelaku UMKM yang ada di Bangka Tengah khususnya.
Ketua Pelaksana Kobalorasi Fest 2023 sekaligus Kepala Disperkimhub Bangka Tengah, Fani Hendra Saputra mengatakan kegiatan ini merupakan acara hiburan dengan menggunakan konsep kebhinekaan.
“Kegiatan Kobalorasi Fest 2023 ini merupakan kegiatan yang digagas oleh Pemkab Bateng untuk memberikan hiburan bagi masyarakat. Di sini kita menggabungkan berbagai unsur seni dan budaya untuk menunjukan bahwa kita bhineka tunggal ika,” jelas Fani.
Lebih lanjut, Ia berharap agar festival seperti ini dapat diadakan setiap tahunnya untuk membangun UMKM dan mendukung seni dan budaya di Bangka Tengah.
Sementara itu Rival Himran, salah satu personil Coconutreez mengungkapkan rasa kagumnya dengan antusiasme yang ditunjukkan masyarakat Bangka Tengah.
“Luar biasa, gue salut ama lo semua yang ada di sini rame banget. Kita nyanyi sama goyang bareng tapi tetap tertib ya bro!” teriaknya dari atas panggung dan disambut riuh suara para anak muda.
Ucapan terima kasih juga Ia sampaikan kepada Pemkab Bateng yang sudah mengundang Coconutreez untuk tampil dihadapan masyarakat Bangka Tengah.
“Terima kasih buat Pak Bupati, Algafry dan Bang Fani yang sudah mengundang kami ke sini. Alamnya indah banget kita sempat diajak keliling liat Danau Pading dan Hutan Pelawan, Bangka Tengah Keren!” ungkap pria berambut gimbal ini.
Disela penampilan Coconutreez, Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman menyempatkan naik ke atas panggung bernyanyi bersama masyarakat.
Turut hadir dalam acara ini, Forkopimda Bateng, para Asisten, Staf Ahli Setda Bateng, para Kepala OPD di lingkungan Pemkab Bateng, Ketua komunitas Bangka Tengah Hijau, dan tamu undangan lainnya. (R5/RLS)