PN.COM-PANGKALPINANG,Ketua forum daerah aliran sungai (Fordas) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengutuk keras para penambang yang melakukan persekusi terhadap aktifis lingkungan hidup dan anggota Fordas Kabupaten Belitung Timur Yudi Amsori atau Yudi Senga. Jumat,(7/1)
Saat ditemui ketua Fordas Babel Ustad Fadilah Sobri menegaskan bahwa yang dilakukan oleh Fordas Babel bukan memecah belah masyarakat Belitung Timur (Beltim), tapi sebagai organisasi yang dibentuk oleh Gubernur Babel dan mengacu pada peraturan daerah dan perundang-undangan daerah aliran sungai jadi wajar kami melakukan pelaporan kepada pihak yang berwajib dan kementerian
“Kami mengutuk keras dengan apa yang dilakukan oleh penambang ilegal yang ada di Beltim, itu adalah perbuatan melangar hukum. Apa lagi yang di persekusi itu adalah pahlawan lingkungan,”ungkapnya
Ia juga menyayangkan sikap aparat keamanan yang membiarkan para penambang melakukan intimidasi kepada Yudi Senga, seharusnya jangan dibiarkan dirinya membuat dan menandatangani surat tersebut.
“Apa yang dilakukan oleh penambang ilegal kepada Yudi Senga seolah-olah ada pembiaran. Untuk itu kami akan melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah dan Polres Beltim serta mengambil langkah-langkah selanjutnya,”tegas Rektor Universitas Muhammadiah Babel
Ketua Fordas Babel sudah mengirimkan wakil ketua Fordas Babel untuk memdampingi Yudi Senga agar memdapatkan perlindungan dan keadilan atas apa yang telah dirasakan ketika didatangi oleh masa penambang liar
“Fordas itu tak anti penambangan, justru kita memberikan masukan bagaimana cara menangani penambangan rakyat ini agar bisa dilegalkan dan sesuai aturan dengan kewajiban dan haknya. Jadi jangan alihkan isu persekusi ini dengan masalah ekonomi dan lain-lainnya, ada orang yang mengatakan bahwa timah adalah anugrah dari allah. Ia betul, tapi ada aturan cara pengelolaannya. Dalam alquran jelas dikatakan akan tampak kerusakan didarat dan dilaut dilaut dan darat akibat ulah tangan manusia,”katanya
Selanjutnya Ustad Fadilah Sobri menegaskan bawa Yudi Senga ini adalah nelayan yang peduli lingkungan dan ditawari apa-apa dia tidak mau
“Kalau kita lihat sungai Rengang di Beltim itu sudah hancur, akibat tambang ilegal. Saya salut dengan Yudi Senga yang begitu tegar dan kuat menghadapi para penambang ilegal yang datang padanya,itu jelas terlihat di video-video yang beredar. Tidak hanya itu saja, dukungan dari berbagai pihak pun datang untuk membantu dirinya. Tapi kami akan menempatkan dulu maslah ini sesuai jalur hukum yang salah tetap salah yang benar kita bela,”pungkasnya
Wow, fantastic blog layout! How long have you been blogging for? you make blogging look easy. The overall look of your site is magnificent, let alone the content!
Hello. remarkable job. I did not imagine this. This is a impressive story. Thanks!