PN.COM-PANGKALPINANG,Mobil angkutan kota (Angkot) yang biasanya membawa penumpang kini beralih menjadi pengerit bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalet untuk dijual kembali ke pemilik depo mini pengeisian BBM atau dikenal pertamini. Jumat,(10/12)
Pantau awak media di jalan Pahlawan XII kelurahan keramat kecamatan Rangkui tampak antrian pemotor ingin mengisi Bbm di pertamini
“Tadi nek (mau,red) isi di SPBU tapi antrian sudah ramai sekali sehingga harus ngisi di pertamini, ternyata dibatasi cuma 10 ribu permotor,”ungkap Satria warga Kelurahan Asam
Tampak salah satu mobil angkot warna biru kusam mengisi dua derigen ukuran 20 liter yang diambil dari tangki mobil angkot tersebut.
“Kami juga ngantri di padang baru untuk mendapatkan pertalet ini. Selanjutnya kami masukkan ke mesin pertalet dan dijual 10 ribu permotor, agar bisa terisi semua motor-motor yang antri,”jelas Abah pemilik mobil angkot dan usaha pertamini di dekat terminal keramat
Selanjutnya awak media memantau SPBU jalan mentok tampak antrian ratusan pengendaraan motor dan puluhan mobil pribadi dan angkot antri untuk mendapatkan BBM jenis pertalet yang baru masuk di SPBU jalan mentok
“Simpang empat jalan mentok sampai macet serta suara klakson mobil terdengar ramai dan bising buat sakit telinga,” ucap ibu yang antri sambil membawa anaknya yang masih balita
Walaupun sempat ada sedikit keributan antara penjaga SPBU dan warga yang berpakaian biasa tapi arus masuk mobil bisa lancar dilayani.
Tampak mobil pribadi isi BBM hingga full dan mobil angkot bisa terisi 19-30 liter untuk sekali mengisi.
“Nyetok dulu takut kelak (nanti,red) tidak dapat bbm lagi susah juga karena sedang langka,”kata Sani pengendara mobil pribadi
Berbeda dengan Lino sopir mobil angkot yang telah antri sebelum mobil tangki masuk ke SPBU dan dapat kebagian 20 liter dan langsung pergi
“Siapa cepat siapa dapat,” cetusnya dan langsung pergi meninggalkan awak media