Bangka Tengah, PN.COM — Puluhan ponton tradisional yang masyarakat setempat biasanya menyebut TI Rajuk, kembali beroperasi di kolong 12 Jalan Air Nona Desa Nibung Kec Koba Kab Bangka Tengah, Sabtu 27/11/2021.
Analisa sementara mengatakan melonjaknya harga pasir timah membuat para penambang tidak memperdulikan lagi dampak yang akan ditimbulkan akibat adanya Tambang Inkonvensional itu sendiri.
Pantauan media di lokasi Sabtu (27/11) beberapa ponton TI jenis Rajuk sedang beroperasi, lebih kurang ada hampir 15 ponton berjejal berebut lokasi gemuk deposit timah di kolong.
Pihak Penegak Perda Pemkab Bangka Tengah alias Sstpol PP melalui Sekertaris SatPol PP Kabupaten Bangka tengah Wawan saat dihubungi melalui pesan WhatsApp nya belum merespon konfirmasi hingga berita ini diterbitkan.
Saat diwawancara, salah satu warga setempat, YN mengatakan (27/11) Ia mengaku heran, padahal beberapa tahun yang lalu jalan disekitar situ sempat ambruk, akibat adanya aktivitas Tambang Inkonvensional di kolong itu.
“Beberapa tahun lalu sempat jebol dan mengakibatkan jalan putus dan banjir besar, tapi sekarang sudah di tambang kembali, tidak tahu lah para penambang disana,” beber YN.
Kapolsek Koba Iptu Martuani Manik saat dihubungi oleh media (red-wartawan) lewat pesan WhatsApp nya menjawab (27/11) akan segera mengecek lokasi. (Aldo)
buy cheap generic tenormin atenolol 100mg uk order tenormin pills