PANGKALPINANG, PERKARANEWS – Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Pangkalpinang menggelar kejuaraan Pencak Silat, guna memperebutkan piala Dandim 0413/Bangka. (13/6). Sekaligus dalam rangka HUT Korem Ke-15. Perlombaan yang berlangsung di GOR Depati Bahrin Kacang Pedang dijadwalkan akan berlangsung selama 3 hari yakni 13 sd 15 Juni 2025.
Kelas yang dipertandingkan yakni usia dini umur 6 sd 11 tahun, usia pra-remaja 11 sd 14 tahun, remaja 14 sd 17 tahun. Sementara dewasa seleksi putaran terakhir atlit Porprov.
Dandim 0413/Bangka, Kol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo dalam sambutanya menyampaikan pelaksanaan Kejuaraan Pencak Silat Dandim Cup dalam rangka HUT Korem Ke-15 ini dilaksanakan selama tiga hari dimulai tanggal 13-15 Juni 2025.
Kegiatan ini juga merupakan rangkaian kegiatan menyambut HUT Korem yang ke -15 untuk membina mental dan fisik generasi muda, sekaligus mempererat sinergi antara TNI dan masyarakat melalui olahraga dan budaya.
“Silat bukan hanya gerakan fisik, tapi juga mencerminkan adab, kedisiplinan, dan jiwa ksatria. Sebagaimana semangat TNI hadir bukan hanya untuk menjaga kedaulatan, tapi juga mendampingi masyarakat dalam membangun karakter bangsa,” tambahnya.
Dandim juga menegaskan bahwa pencak silat kini telah ditetapkan sebagai olahraga utama TNI Angkatan Darat dengan nama Pencak Silat Militer, Ini bukan hanya kebanggaan bagi keluarga besar TNI, tetapi juga menjadi tanggung jawab bersama untuk terus melestarikan warisan budaya bangsa ini,”
Dalam pencak silat terdapat 4 konsep dasar yang sama – sama kita pedomani antara lain konsep seni yang tidak hanya mengutakan keindahan gerak tetapi juga keindahan karakter, lalu konsep beladiri yang bertujuan bukan untuk menyerang tetapi membela diri dan untuk melindungi , konsep ke 3 adalah olahraga yang dimana untuk menghasilkan pemuda yang sehat dan energik untuk masa depan dan yang terakhir konsep prestasi yakni melalui pencak silat kita berharap dapat meningkatkan prestasi yang lebih baik di kancah provinsi maupun nasional, ujar Dandim.
Kegiatan ini juga sebagai upaya melestarikan budaya nenek moyang dan menggali potensi generasi pemuda yang tangguh sebagai kader pemimpin bangsa dimasa yang akan datang.
“Tujuan kegiatan ini bukan hanya untuk mencetak bibit-bibit unggul. Tapi lebih dari itu, kami ingin mencetak generasi yang kuat secara mental dan moral. Karena sejatinya, pesilat sejati bukan hanya unggul di gelanggang, tapi juga mulia dalam kehidupan sehari-hari,” Pungkasnya.
Tak lupa Dandim memberikan pesan kepada seluruh peserta untuk menjunjung tinggi sportivitas dan menjadikan ajang ini sebagai pengalaman berharga.
“Selamat bertanding dengan semangat juang yang tinggi. Jangan hanya mengejar kemenangan, tapi juga raihlah pelajaran, kebersamaan, dan semangat persaudaraan yang terkandung dalam pencak silat. Inilah semangat TNI dan inilah semangat bangsa,” tutupnya.
Terpisah ketua IPSI Kota Pangkalpinang, Romadhona Setyawan, mengatakan gelaran kejuaraan sudah sesuai amanat kerja ketua PB IPSI, Prabowo Subianto yang juga presiden RI. Dimana menegaskan bahwa pencak silat sebagai pilar kebudayaan bangsa.
“Kita akan mengembangkan prestasi lokal nasional hingga internasional. Maka dari itu diperlukan sinergitas antar stake holder mulai dari pemerintah kota, forkopimda dan seluruh lapisan masyarakat,” ucapnya.
Ditambahkan Romadhan perlombaan diikuti 563 atlet. Mulai dari usia dini pra remaja, remaja hingga dewasa. “Khusus kelas dewasa yang lolos dalam seleksi akan dimasukan ke KONI kota Pangkalpinang yang akan mewakili Pangkalpinang di kejuaraan Porprov Babel 2026. Yang mana Pkp sebagai tuan rumah akan menargetkan meraih juara umum,” harapnya. (Yuko)