PANGKALPINANG,PERKARANEWS-Salah satu bengkel yang tetap setia merawat motor-motor tua/ klasik dan menjadi salah satu langanan para pencinta motor tua keluaran pabrikan Honda dan Yamaha serta Suzuki.
Salah satu Bengkel Zubir yang berdiri sejak tahun 2010 yang terletak di Jalan Pahlawan 12 Kelurahan Keramat kecamatan Rangkui kota Pangkalpinang ini telah menjadi rujukan bagi para pemilik motor tua yang ingin menjaga kendaraannya tetap prima.
Menurut Zubir, pemilik bengkel, ia memiliki ketertarikan khusus pada motor-motor jadul karena setiap orang yang memiliki motor tua memiliki punya cerita dan kenangan tersendiri.
“Bagi saya. Ada kepuasan tersendiri ketika berhasil menghidupkan kembali motor yang sudah lama tidak digunakan,karena motor tersebut punya kisah dan memori bagi pemiliknya,”ungkapnya. Kamis,(12/12)
Keahlian Zubir dalam merawat motor tua membuatnya banyak dicari. Tak sedikit pemilik motor antik yang rela antre untuk mendapatkan servis di bengkelnya.
“Walaupun orderdil motor tua susah dicari, tapi saat ini masih ada tokoh tua di Pangkalpinang menyediakan aksesoris hingga suku cadang yang bisa kita dapatkan dengan mudah karena waktu belajar jadi montir dulu ya banyak motor tua yang diperbaiki dan paham betul soal motor tua. Makanya saya ke sini,”sebutnya
Salah satu pencinta motor tua Mirza, yang merupakan kolektor motor klasik. Ia menambahkan bahwa banyak bengkel modern yang enggan menerima servis motor tua karena dianggap kurang menguntungkan.
“Bagi saya, merawat motor tua itu butuh ketelitian dan kesabaran yang ekstra, makanya pilih Bengkel Zubir untuk memperbaiki motor kenangan dari orang tua saya,” katanya
Tidak hanya itu saja, di Bengkel Zubir juga bisa menyediakan berbagai macam spare part untuk motor-motor klasik. Bengkel Zubir menjadi bukti bahwa minat masyarakat terhadap motor klasik masih cukup tinggi.
“Mungkin sekarang ini, motor tua/klasik sudah menjadi fasion bagi pencinta motor jadul dan akan selalu jadi barang buruan bagi kolektor dan juga orang-orang yang punya kenangan zaman dulu, bagi mereka angka bukan permasalahan agar bisa memiliki motor jadul tersebut,” pungkasnya.(Yuko)