Kemenag Pangkalpinang Melalui Kasi Penmad Berikan Sosialisasi Terkait PIN Polio

PANGKALPINANG,PERKARANEWS — Masih dalam suasana pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio dalam Rangka Penanggulangan Kejadian Luar Biasa, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Kota Pangkalpinang, Abdul Halim, S.H.I., M.H., memberikan sosialisasi terkait imunisasi polio di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Baitul Muhtadin, Selasa (30/7/2024).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Madrasah, Ketua Yayasan Hamzah Suhaimi, PKK, Penyuluh Agama KUA Kecamatan Gerunggang, orang tua siswa serta Tim Puskesmas Kecamatan Gerunggang.

Sosialisasi ini bertujuan memberikan pemahaman yang jelas kepada masyarakat tentang manfaat imunisasi polio bagi anak sehingga dapat meningkatkan partisipasi masyarakat yang dibantu dengan peran aktif penyuluh agama guna untuk menyukseskan Pelaksanaan Imunisasi Polio di Kota Pangkalpinang.

Bacaan Lainnya

Abdul Halim mengatakan pemberian imunisasi polio diharapkan mampu melindungi anak-anak dari virus polio tersebut. Dia mengungkapkan bahwa anak-anak sangat rentan terhadap penyakit sehingga pemberian imunisasi ini harus dilakukan. Hal ini bertujuan agar anak-anak memiliki sistem imun yang dapat mencegah masuknya virus tersebut.

“Jika bapak/ibu beranggapan imunisasi ini bahannya berbahaya kita kembali ke dalil pertama yakni karena darurat. Saya minta orang tua tidak perlu takut membawa anak-anaknya untuk imunisasi polio, karena imunisasi ini halal dan tidak berbahaya,” tuturnya.

Dia mengingatkan orang tua untuk bijak dalam menerima informasi dari media sosial dan tidak mudah menerima informasi yang kejelasannya tidak dapat dipertanggungjawabkan.

“Jangan mudah terprovokasi berita hoax yang beredar di media sosial. Mari kita dukung program ini demi wujudkan generasi yang sehat dan kuat,” ajaknya.

Sementara itu, Ketua Yayasan, Hamzah Suhaimi mengatakan pemberian imunisasi polio ini tidak harus menunggu anak-anak terkena virusnya terlebih dahulu. Dia mengatakan lebih baik melakukan pencegahan daripada mengobati.

“Semoga dengan ikhtiar kita bersama-sama, Pangkalpinang bisa terbebas dari bencana wabah berbahaya ini dan anak-anak kita dapat terlindungi dari virus berbahaya ini,” tutupnya.(Yuko)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *